11. Memilih yang Diyakini dan Meninggalkan yang
Meragukan
Abu Muhammad Al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib
ra., cucu kesayangan Rasulullah saw. Berkata, aku telah hafal sabda Rasulullah SAW., “Tinggalkan perkara yang meragukanmu dan
kerjakan perkara yang tidak meragukanmu.”
(HR. Tirmidzi dan Nasa’I, Tirmidzi berkata, “ini
adalah hadits hasan shahih”)
12. Menyibukkan Diri dengan Sesuatu yang
Bermanfaat
Abu Hurairah ra. Berkata, Rasulullah saw.
Bersabda, “Di antara (tanda) kebaikan keislaman seseorang
adalah ia meninggalkan perkara yang tidak berguna baginya.”
(Hadits hasan diriwayatkan oleh Tirmidzi dan
yang lainnya)
13. Ukhwah Islamiyah
Abu Hamzah, Anas bin Malik ra. Menerangkan bahwa
Rasulullah saw. Bersabda, “Tidak sempurna iman seseorang di antara kalian
sehingga ia mencintai saudaranya sebagaimana ia mencintai dirinya sendiri.”
(HR. Bukhari – Muslim)
14. Jiwa Seorang Muslim Terpelihara
Ibnu Mas’ud ra. berkata, Rasulullah saw.
bersabda, “Tidak halal darah seorang muslim yang bersaksi
tidak ada Tuhan selain Allah dan aku adalah Rasulul-Nya, kecuali disebabkan
oleh salah satu dari tiga hal: tsayyib (orang yang sudah menikah/janda/duda)
yang berzina, membunuh orang, meninggalkan agamanya serta memisahkan diri dari
jamaah.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
15. Etika Orang Beriman
“Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari
akhir, hendaklah dia berkata baik atau diam; Barangsiapa yang beriman kepada
Allah dan hari akhir, hendaklah ia menghormati tetangganya; barangsiapa yang
beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya.”
(HR. Bukhari – Muslim)
16. Jangan Marah
Abu Hurairah ra. menerangkan bahwa ada seorang
lelaki berkata kepada Nabi saw., “Berilah aku nasihat. “Beliau menjawab, Jangan
marah. “Mka diulanginya beberapa kali,kemudian Nabi bersabda, “Jangan marah!”
(HR. Bukhari)
17. Berlaku Ikhsan dalam Segala Hal
Abu Ya’la Syaddad bin Aus menerangkan bahwa
Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya Allah menetapkan kebaikan (ikhsan)
atas segala sesuatu. Maka apabila kalian membunuh (di dalam peperangan),
lakukanlah dengan baik; jika kalian menyembelih, maka lakukanlah dengan baik.
Hendaklah setiap kalian menajamkan pisaunya dan menyenangkan hewan sembelihannya.”
(HR. Muslim)
18. Takwa kepada Allah dan Akhlak yang Terpuji
Abu Dzar Jundub bin Junadah dan Abu Abdurrahman
Mu’adz bin Jabal ra. menerangkan, Rasulullah saw. bersabda, “Bertakwalah kepada Allah di manapun kamu
berada. Dan ikutilah kejelekan dengan kebaikan, niscaya kebaikan itu akan
menghapusnya. Dan pergaulilah manusia dengan akhlak yang terpuji.”
(HR. Tirmidzi dan ia berkata,”ini adalah hadits
hasan” dan disebagian kitab disebutkan dengan hadits hasan sahih)
19. Pertolongan dan Perlindungan Allah SWT.
Abu Abbas Abdillah bin Abbas ra. berkata, suatu
hari aku berada di belakang Rasulullah saw., lalu Beliau bersabda, “Wahai pemuda! Aku hendak mengajarimu beberpa
kalimat: ‘jagalah Allah maka ia akan menjagamu; jagalah Allah niscaya engkau
akan mendapati-Nya bersamamu; bila engkau memohon sesuatu, memohonlah
kepada-Nya; bila engkau meminta pertolongan, minta tolonglah kepada Allah.
Ketauhilah bahwa seandainya seluruh umat ini
berkumpul untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat bagimu, maka mereka tidak akan
bisa memberikan manfaat kepadamu kecuali sesuatu yang telah ditetapkan Allah
kepadamu. Dan seandainya seluruh umat ini berkumpul untuk memberikan sesuatu
yang merugikanmu, maka mereka tidak akan bisa merugikanmu kecuali dengan
sesuatu yang telah ditetapkan Allah terhadapmu. Pena-pena telah diangkat dan
lembaran-lembaran telah mongering tintanya’.”
(HR. Tirmidzi, dan dia menyatakan sebagai hadits
hasan sahih)
Menurut riwayat selain Tirmidzi dijelaskan,
“jagalah Allah, niscaya engkau akan bersama-Nya. Kenalilah Allah di waktu
lapang, niscaya Ia mengenalimu di waktu susah. Ketahuilah segala perbuatan
salahmu belum tentu mencelakaimu dan musibah yang menimpamu belum tentu akibat
kesalahanmu. Ketahuilah bahwa kemenangan beserta kesabaran, kebahagiaan beserta
kedukaan, dan setiap kesulitan ada kemudahan.”
20. Malu adalah Sebagian dari Iman
Abu Mas’ud Uqbah bin Amr Al-Anshari Al-Badri ra.
berkat, Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya sebagian dari apa yang dikenal
orang dari perkataan kenabian yang pertama ialah, ‘Bila engkau tidak malu, maka
berbuatlah sekehendak hatimu’.”
(HR.
Bukhari)
0 comments:
Posting Komentar